Judul : Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris...
link : Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris...
Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris...
Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris... |
Dikisahkan bahwa semasa berlakunya kekurangan makanan dalam kalangan Bani Israel, maka lalulah seorang fakir menghampiri rumah seorang kaya dengan berkata, "Sedekahlah kamu kepadaku dengan sepotong roti dengan ikhlas kerana Allah S.W.T."
Setelah fakir miskin itu berkata demikian maka keluarlah anak gadis orang kaya, lalau memberikan roti yang masih panas kepadanya. Sebaik saja gadis itu memberikan roti tersebut maka keluarlah bapa gadis tersebut yang bakhil itu terus memotong tangan kanan anak gadisnya sehingga putus. Semenjak dari peristiwa itu maka Allah S.W.T pun mengubah kehidupan orang kaya itu dengan menarik kembali harta kekayaannya sehingga dia menjadi seorang yang fakir miskin dan akhirnya dia meninggal dunia dalam keadaan yang paling hina.
Anak gadis itu menjadi pengemis dan meminta-minta dari satu rumah ke rumah. Maka pada suatu hari anak gadis itu menghampiri rumah seorang kaya sambil meminta sedekah, maka keluarlah seorang ibu dari rumah tersebut. Ibu tersebut sangat kagum dengan kecantikannya dan mempelawa anak gadis itu masuk ke rumahnya. Ibu itu sangat tertarik dengan gadis tersebut dan dia berhajat untuk mengahwinkan anaknya dengan gadis tersebut. Maka setelah perkahwinan itu selesai, maka si ibu itu pun memberikan pakaian dan perhiasan bagi menggantikan pakaiannya.
Pada suatu malam apabila sudah dihidang makanan malam, maka si suami hendak makan bersamanya. Oleh kerana anak gadis itu kudung tangannya dan suaminya juga tidak tahu bahwa dia itu kudung, manakala ibunya juga telah merahsiakan tentang tangan gadis tersebut. Maka apabila suaminya menyuruh dia makan, lalu dia makan dengan tangan kiri. Apabial suaminya melihat keadaan isterinya itu dia pun berkata, "Aku mendapat tahu bahwa orang fakir tidak tahu dalam tatacara harian, oleh itu makanlah dengan tangan kanan dan bukan dengan tangan kiri."
Anak gadis itu menjadi pengemis dan meminta-minta dari satu rumah ke rumah. Maka pada suatu hari anak gadis itu menghampiri rumah seorang kaya sambil meminta sedekah, maka keluarlah seorang ibu dari rumah tersebut. Ibu tersebut sangat kagum dengan kecantikannya dan mempelawa anak gadis itu masuk ke rumahnya. Ibu itu sangat tertarik dengan gadis tersebut dan dia berhajat untuk mengahwinkan anaknya dengan gadis tersebut. Maka setelah perkahwinan itu selesai, maka si ibu itu pun memberikan pakaian dan perhiasan bagi menggantikan pakaiannya.
Pada suatu malam apabila sudah dihidang makanan malam, maka si suami hendak makan bersamanya. Oleh kerana anak gadis itu kudung tangannya dan suaminya juga tidak tahu bahwa dia itu kudung, manakala ibunya juga telah merahsiakan tentang tangan gadis tersebut. Maka apabila suaminya menyuruh dia makan, lalu dia makan dengan tangan kiri. Apabial suaminya melihat keadaan isterinya itu dia pun berkata, "Aku mendapat tahu bahwa orang fakir tidak tahu dalam tatacara harian, oleh itu makanlah dengan tangan kanan dan bukan dengan tangan kiri."
Setelah si suami berkata demikian, maka isterinya itu tetap makan dengan tangan kiri, walaupun suaminya berulang kali memberitahunya. Dengan tiba-tiba terdengar suara dari sebelah pintu, "Keluarkanlah tangan kananmu itu wahai hamba Allah, sesungguhnya kamu telah mendermakan sepotong roti dengan ikhlas kerana Ku, maka tidak ada halangan bagi-Ku memberikan kembali akan tangan kananmu itu."
Setelah gadis itu mendengar suara tersebut, maka dia pun mengeluarkan tangan kanannya, dan dia mendapati tangan kanannya berada dalam keadaan asalnya, dan dia pun makan bersama suaminya dengan menggunakan tangan kanan. Hendaklah kita sentiasa menghormati tetamu kita, walaupun dia fakir miskin apabila dia telah datang ke rumah kita maka sesungguhnya dia adalah tetamu kita. Rasulullah S.A.W telah bersabda yang bermaksud,
"Barangsiapa menghormati tetamu, maka sesungguhnya dia telah menghormatiku, dan barangsiapa menghormatiku, maka sesungguhnya dia telah memuliakan Allah S.W.T. Dan barangsiapa telah menjadi kemarahan tetamu, dia telah menjadi kemarahanku. Dan barangsiapa menjadikan kemarahanku, sesungguhnya dia telah menjadikan murka Allah S.W.T."
Sabda Rasulullah S.A.W yang bermaksud, "Sesungguhnya tetamu itu apabila dia datang ke rumah seseorang mukmin itu, maka dia masuk bersama dengan seribu berkah dan seribu rahmat."
Subhanallah
Pelajaran :
Mari dengan membaca kisah ini kita dapat atau selalu senantiasa menghormati tamu yang datang kerumah kita dengan maksud yang baik, walau seorang pengemis yang datang kerumah kita untuk meminta..
Barangsiapa yang menghormati tamunya dan menjamunya, maka Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan memasukkan kebaikan didalam rumah kita, yaitu rahmat dan mengeluarkan keburukan yang ada dalam rumah kita..
Semoga kisah ini bermanfaat...
Subhanallah
Pelajaran :
Mari dengan membaca kisah ini kita dapat atau selalu senantiasa menghormati tamu yang datang kerumah kita dengan maksud yang baik, walau seorang pengemis yang datang kerumah kita untuk meminta..
Barangsiapa yang menghormati tamunya dan menjamunya, maka Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan memasukkan kebaikan didalam rumah kita, yaitu rahmat dan mengeluarkan keburukan yang ada dalam rumah kita..
Semoga kisah ini bermanfaat...
Sumber: http://tausiah-islami-dunia.blogspot.com
Demikianlah Artikel Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris...
Sekianlah artikel
Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris...
kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Astaghfirullah...!!! Kisah Seorang Gadis Yang Dipotong Tangannya Hanya Karena Ini... Sungguh Miris... dengan alamat link http://1001serbaneka.blogspot.com/2017/01/astaghfirullah-kisah-seorang-gadis-yang.html